Gudeg adalah salah satu menu makanan bercita rasa manis khas Yogyakarta yang paling terkenal. Umumnya menu gudeg disajikan dengan cara basah, yaitu menggunakan areh encer dan gudeg kering dengan sajian areh kental.
A. Resep Gudeg Basah
Bahan-bahan:
- 1 kg nangka yang muda. Dipotong-potong
- 200 gram gula aren. Disisir halus
- 10 butir telur. Direbus lalu kupas
- 2 liter santan
- 1 liter air kelapa
- 10 lembar daun salam
- 4 cm lengluas. Dipotong memanjang
Bumbu-bumbu (dihaluskan):
- 15 siung bawang merah
- 10 siung bawang putih
- 10 butir kemiri, sangrai
- 1 sendok teh ketumbar. Disangrai
- ½ sdt merica bubuk
- 2 sdm garam
Bahan Pelengkap:
- Nasi putih
- Kuah aren
- Opor ayam
- Tahu
- Sambal goreng krecek
- Sambal
Cara Membuat Gudeg Basah Khas Yogyakarta:
- Cucui bersih nangka lalu rebus sebentar. Angkat dan tiriskan.
- Siapkan panci, alasi dasarnya dengan daun salam dan letakkan irisan lengkuas tepat di atas daun salam.
- Masukkan potongan nangka muda, gula aren, dan telur.
- Campur setengah air kelapa dengan bumbu yang sudah dihaluskan. Aduk merata.
- Tuang bumbu ke dalam panci yang sudah ditata potongan nangka.
- Tuang juga sisa air santan kelapa sampai nangka muda dan telur rebus terendam. Masak dengan api sedang serta panci yang tertutup selama 2 jam supaya rasa dan baunya tidak pecah.
- Setelah terlihat airnya sudah sisa sedikit (asat), angkat dan sisihkan telurnya.
- Tuang santan dan aduk kembali hingga potongan nangka muda hancur.
- Setelah itu, masukkan kembali telur dan rendam dengan air santan dan di dalam nangka. Masak kembali dengan api kecil selama kurang lebih 3-4 jam dan diaduk sesekali. Masak nangka hingga matang dan santan benar-benar habis serta gudeg berwarna coklat kemerahan.
- Setelah matang, siramkan aren atau kuah opor di atas gudeg nangka muda .
- Sajikan dengan nasi putih dan kuah opor ayam serta lauk pauk seperti tahu, sambal, dan sambal goreng krecek.
B. Resep Gudeg Kering
Bahan-bahan:
- 1 kg nangka muda. Bersihkan dan dipotong-potong 3cm
- 1 ltr santan encer
- 1 ruas lengkuas
- 5 sdm air asam jawa
- 5 lembar daun jambu biji
- 8 lembar daun salam
- 3 lembar daun jati
- 1 genggang kulit bawang merah
Bumbu-bumbu (dihaluskan):
- 15 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 150 gram gula merah. Diiris kasar
- 4 sdm ketumbar
- 3 sdt garam
Bahan Pelengkap:
- Nasi putih
- Ayam kalasan
- Telur bacem
- Tahu bacem
Cara Membuat Gudeg Kering Khas Yogyakarta:
- Siakan panci, letakkan kulit bawang merah, daun jambu biji, dan daun jati pada dasar panci.
- Masukkan nangka, daun salam, lengkuas, santan, dan bumbu-bumbu yang telah dihaluskan. Rebus nangka sampai empuk dan bumbu meresap.
- Tambahkan garam, gula merah, dan air asam. Masak dengan api kecil dan panci yang tertutup hingga bumbu meresap, tekstur nangkanya lembut, berubah warna menjadi coklat dan santan mengering. Untuk mendapatkan tekstur gudeg yang benar-benar kering tanpa kuah biasanya dimasak selama 12 jam atau semalaman.
Demikian Resep Membuat Gudeg Basah dan Gudeg Kering Khas Yogyakarta yang cukup mudah untuk membuatnya. Silakan dicoba di rumah dengan mengikuti panduan resep dan langkah-langkah di atas. Selamat mencoba 🙂